Untuk menuju Teluk Penyu tidak perlu menempuh perjalanan yang jauh dari kota Cilacap. Kota Cilacap persis berada di tepi laut. Dari
Hotel Dafam bisa naik becak atau angkot. Karena saya ber enam jadi memilih naik angkot. Jam 5 lebih sudah ada angkot yang ngetem di depan hotel, langsung kami carter, cukup membayar lima ribu perak nyampe Teluk Penyu.
|
Banyak perahu nelayan yang bersandar di tepi pantai |
|
yahhh, siluet deh |
Karena mendung dan masih terlalu pagi, matahari nampaknya malu-malu untuk keluar. Yah, fotonya gelap semua. Diujung pantai ada sebuah teluk yaitu Teluk Penyu, disini banyak orang yang mancing dan kapal tanker yang besar masuk ke Pertaminan melalui teluk ini. Anak-anak pasti suka ngeliat kapal-kapal yang gede. Di pantai lain ga ada lho ya.
|
Kapal China yang memasuki teluk Penyu |
Setelah melihat kapal kita bisa menyusuri pantai dan menuju Benteng Pendem.
|
Jejak yang tertinggal |
Cilacap terkenal dengan trasi dan "gereh" atau ikan asin. Di pusat oleh-oleh kita bisa membeli aneka ikan segar dan ikan asin. sayang saya ga sempet memotretnya karena sibuk belanja. Mau tau ada apa di Benteng Pendem? tunggu postingan selanjutnya yaaa
Asyik ya ke teluk penyu. Aku juga pernah ke teluk penyu, yang di Bali. Anak-anak suka banget liat penyu :)
BalasHapusTeluk penyu yang deket Tanjung Benoa ya, di Cilacap ga ada penyunya kayak di Bali mbak.
Hapusmalah ngga ada penyunya ya mak
BalasHapusteluk penyu tpi ga keliatan penyunya sih mba :D
BalasHapus