Tampil di televisi bisa jadi impian banyak orang, apalagi bagi saya yang dari kecil bermimpi jadi artis #mainlenong. Stop, berhenti ketawanya ya sob. Cantik-cantik gini saya bisa nyanyi lho, kelas kamar mandi tapi. Sayang, bakat terpendam tidak tersalurkan. Saya gagal jadi Agnes Monica #upps, coba kalau Ibu saya segaul mama-mama sekarang yang rajin nganter anaknya kursus vokal, piano dll.
Tapi, nggak usah sedih ya di kantor saya tetap bisa menyalurkan hobi bernyanyi dengan mengikuti paduan suara. Dari paduan suara untuk lomba KORPRI sampai paduan suara Dharma Wanita. Di akhir tahun begini ada dua event istimewa. Pertama lomba paduan suara dalam rangka hari KORPRI dan ulang tahun Dharma Wanita di bulan Desember.
Latihan paduan suara guna mengisi acara pada ulang tahun Dharma Wanita rutin diadakan tiap minggu. Dharma Wanita Persatuan Setda di kantor saya dipimpin oleh Dra. Dwi Sulityowati , MT. Selain tampil di acara HUT Dharma Wanita kami diminta mengisi acara Taman Gabusan pada hari Selasa, 22 Desember dengan tema hari Ibu.
Hampir tiap tahun grup paduan suara Dharma Wanita tampil di TVRI, kali ini merupakan tahun ke tiga. Walaupun sudah pernah nampang di TV, tapi tetep bersemangat dan excited. Maklum, artis dadakan. Selain bisa menyalurkan bakat #halah, saya bisa mengenal istri-istri para pejabat dan teman dari Bagian lain. Semoga ketularan jadi pejabat. Hihihi.
Waktu yang dinantikan tiba. Selasa siang kami ber 17 berangkat dari kantor menuju TVRI Yogyakarta di Jalan Magelang. Jika yang lain naik bis bareng-bareng saya memilih naik motor. Dari pada bolak-balik, dari TVRI saya langsung pulang, karena rumah saya di Jogja bagian timur sedangkan bisnya balik ke Bantul.
Seperangkat Gamelan di aula gedung TVRI |
Aula TVRI Yogyakarta |
Bersiap memasuki studio 1 TVRI |
Dengan seragam merah merona kami berkumpul di gedung TVRI Yogyakarta dan berlatih sebentar. Warming up tak hanya dibutuhkan saat berolah raga atau saat *tiit, sebelum bernyanyipun mulut harus dilatih. Agar suara tidak "atos" dan pita suara lebih lentur. Pastinya biar suaranya lebih lembut yaaa.
Acara Taman Gabusan merupakan acara yang rutin ditayangkan setiap hari Selasa jam 04.00. Talk show dengan tema Bantul dan nara sumber dari Bantul juga. Taman Gabusan hari Selasa yang lalu mengusung tema Hari Ibu, tak heran jika yang menjadi nara sumber adalah para Ibu. Mereka adalah Ibu Dra. Dwi Setyowati, MT ketua Dharma Wanita , Ibu Arni Sulistyaningtyas ST ketua DPRD Bantul dan Ibu Sigit istri dari Penjabat Bupati Bantul.
Banyak hal penting yang bisa diambil dari talk show tersebut, sebagai Ibu dengan fungsi ganda sebagai Ibu rumah tangga dan Ibu bekerja. Wanita harus bisa membagi waktu dan tetap mengutamakan anak serta suami. Serta memberikan ilmu dasar agama yang kuat bagi anak-anak.
Saya dan teman-teman tampil sebanyak 3 kali, di awal acara, tengah dan penutup. Tak lupa saya sudah sms Ibuk saya untuk nonton TV pas saya nyanyi, hihihi. Kami menyanyikan lagu Hymne Ibu, Keroncong Kemayoran dan Jangkrik Genggong. Dinyanyikan dengan dua suara, kayaknya sih lumayan dan nggak nyempreng #mujidirisendiri.
Di dalam studio satu jam terasa sangat cepat, latihan berminggu-minggu tapi nampang tidak sampai 15 menit. Tapi lumayanlah, dari pada enggak sama sekali. Penonton tidak diperkenankan menyalakan alat komunikasi saat berada di acara berlangsung. Begitu juga dengan kamera, jadi saya ngambil gambar sambil sembunyi-sembunyi.
Snack jajanan pasar dan wedang uwuh menjadi hidangan bagi penonton di Studio |
Miss Bantul Expo saat diwawancarai |
Waktu berjalan begitu cepat dan kami beryukur bisa melaksanakan tugas dengan baik. Jika penampilan tahun lalu terasa ada suara cempreng, sepertinya kali ini tidak. Masak sih, tidak ada peningkatan dari tahun ke tahun. Kali aja tahun depan bisa tampil di televisi nasional yak. Hehehe.
Wah serunya kalau bisa masuk TV. Apa lagi TV nasional. Pasti bangga
BalasHapusWah asik mbak bisa eksis di taman gabusan, bapakku juga pernah nyanyi koes ploesan di Taman Gabusan juga... semoga saya juga bisa ikut tampil juga. #manabisa #bedapemerintahan
BalasHapus-adi pradana-
Seru banget, Mak Prima. Seragamnya cantik warna merahnya :)
BalasHapusWiih keren. Sayang waktu itu aku di jalan, nggak bisa lihat :(
BalasHapusunik banget sajian minumannya pakai wedang uwuh ya
BalasHapusWah, keren mba. Saya paling banter tampil di radio waktu tk dulu. Udaah lamaaaa, itu pertamakali main ke studio radio dan belum pernah lagi.
BalasHapusaku sih memang udh jaraaaaang bgt nonton TV.. mw swasta ato nasional kyk tvri juga udh bisa dibilang hampir ga pernah.. tp kalo disuruh milih, kyknya memang lbh milih TVRI ajalah drpd TV swasta yg acaranya lbh bnyk ga jelas dan ghibah ;p Mendingan nonton lagu2 bgitu ya mba... lbh enak didenger
BalasHapusKereen bisa tampil di televisi Mbak, emang kalo lagi syuting itu kudu steril dari berbagai sumber suara sedikitpun.
BalasHapusAish hasek banget nonggol di tipi, besok di tipi nasional yaaa kak hehehe
BalasHapus