Mari Jaga Pola Makan Sehat

Tak seperti biasanya kepala saya pusing sebelah. "Ah paling nanti dipake tidur pusingnya hilang". Saya menggumam sendirian. Sepulang dari kantor saya mengeluh sakit kepala pada suami dan dia menyarankan untuk minum obat. Tapi langsung saya tolak karena saya jarang minum obat dan jika tidak terpaksa saya memilih tidak minum obat.

Sehari berikutnya rasa pusing juga belum hilang. Tengkuk juga terasa kaku. Tak seperti biasanya, kalau pusing karena kelelahan dan faktor minus mata, setelah tidur langsung hilang. Saya panik dan merasa tubuh saya tidak beres. Apalagi saya sadar setelah lebaran hingga sekarang pola makan sangat ngawur dan kemaren makan telur puyuh 4 biji yang kita tahu kadar kolesterolnya sangat tinggi.

Cek kesehatan rutin saya lakukan meski cuma saat ada orang yang menawarkan jasa cek darah dan tensi di kantor atau ke apotik dekat rumah. Saya sadar tubuh saya kelebihan berat badan dan itu tidak sehat. Hasil selama ini sih kadar gula darah, kolesterol dan asam urat normal. Tapi, saya was-was sama makanan enak yang saya konsumsi akhir-akhir ini jangan-jangan itu pemicu sakit kepala yang tak kunjung hilang selama dua hari.

Tanpa menunggu waktu, saya ijin dari kantor sebentar dan cek darah di apotik deket kantor. Benar dugaan saya, ada yang tidak beres. Kadar kolesterol saya 273 dan asam urat diangka 8.

OMG. Hellow.

Pantas sakit kepala awet dan tubuh sama sekali nggak nyaman. Sorenya saya minta tolong suami untuk membeli kapsul omega untuk memperlancar aliran darah dan merebus daun salam setiap pagi kemudian saya minum airnya sehari dua kali.

Selang dua hari rasa sakit di kepala hilang, badan terasa lebih enteng. Selain minum omega saya juga menjaga pola makan sehat. Rutin makan sayur dan buah, terutama brokoli yang direbus tanpa tambahan bumbu dan mengurangi makanan berkolesterol tinggi. 

Untuk referensi produk makanan sehat dan informasi kesehatan saya rutin baca artikel di Lemonilo. Kita juga bisa belanja banyak produk bahan makanan sehat dan premium di Lemonilo. Saya benar-benar harus aware akan semua makanan yang saya konsumsi karena setelah kadar kolesterol tinggi, saya harus benar-benar menjaga semua asupan makanan agar tidak mengundang penyakit degeneratif lainnya.

Quionia, Pengganti Beras

Sering baca itu bermanfaat lho, saya jadi tahu manfaat quinoa untuk kesehatan .QUINOA adalah tanaman yang diambil bijinya. Merupakan tanaman pseudocereal (bukan cereal) karena bukan jenis tanaman rumput-rumputan (non-grass), namun banyak dipakai dan dikonsumsi seperti cereal.

Kandungan  dari  Quinonia antara lain  kadar protein yang tinggi, kadar gluten  sangat rendah dan banyak asam amino seperti Lisin yang penting untuk  pembentukan  dan perbaikan sel-sel tubuh. Mengandung Calcium, Potasium,  Fosfor, Zat Besi, Vitamin B dan E, dan   Bebas Kolesterol. Sepertinya   kita harus mengubah kebiasaan mengkonsumsi beras diganti biji-bijian lain yang kalorinya sedikit, nggak bikin ndut. :)

Pola makan sehat dan rutin minum omega, rebusan daun salam    dan banyak makan sayur ternyata bermanfaat untuk tubuh saya. Kemaren saya cek darah dan kadar kolesterol saya turun menjadi 200 dan asam urat 7.5. Puji Tuhan turunnya lumayan banyak. Selanjutnya  PR   saya rutin menjaga pola makan sehat, nggak cuma karena sekarang dan besok angot-angotan, melainkan seterusnya menjaga hidup sehat.

Nah, sobat Prima yuk mencegah dari pada mengobati. Percayalah, menjaga asupan makanan itu banyak manfaatnya, ngirit juga lho. Pastikan juga rutin olah raga, nggak perlu yang berat-berat. Saya aja cuma senam Zumba Despacito. Jodeg zumba nyontek di You Tube, paling enggak per sesi 7 putaran. Lumayan berkeringat lho. Jadi nggak usah menunggu besok kayak saya. Tubuh membunyikan alarm  baru saya bereaksi. Kalau sampai telat gimana?