Ada yang lagi puyeng karena tahun ajaran baru sekolah? Tenang mom, ada temennya kok. Makanya sekarang saya minum kopi biar ketegangan agak menurun. LoL
Ngomongin sekolah baru tentu banyak hal yang musti dipersiapkan seperti biaya masuk sekolah dari uang pangkal, SPP, seragam, buku, hingga perlengkapan sekolah. Dan saya baru saja ingat kalau harus mengambil jahitan seragam yang tentu menambah budget lagi, lha wong seragamnya ada 5 biji yang dijahit. Belum lagi harus beli alat tulis gaes. :(
Tetapi, sebagai orangtua seharusnya kita sudah mempersiapkan segalanya jauh-jauh hari. Termasuk pemilihan sekolah dengan segala konsekuensinya. Bagi yang anaknya bersekolah diswasta nggak usah kaget dengan biaya selangit sedangkan bagi yang bersekolah negeri bersiap senam jantung menantikan pengumuman diterima atau tidaknya di sekolah tersebut.
Kedua anak saya bersekolah di swasta, tentunya dengan berbagai pertimbangan yang kami sebagai orangtua cocok dengan sekolah tersebut dan si kecil juga tertarik dan tanpa terpaksa mau bersekolah disitu.
Dari beberapa informasi yang saya alami sendiri dan dari teman berikut gambaran bagi orangtua yang tahun depan ingin menyekolahkan anaknya, besaran uang sekolah yang harus dibayarkan :
1. SD swasta yayasan Kristen/Katolik kota Yogyakarta , uang gedung minimal 7 juta, seragam 2 juta, dengan SPP minimal Rp. 450.000
2. SD swasta yayasan Islam kota Yogyakarta, karena pilihannya banyak rate harganya pun berbeda ada yang dari 3-6 juta tetapi ada juga yang uang pangkalnya mulai 6-10 juta ada juga yang diatas 10 apalagi yang boarding school.
3. SD swasta yayasan Kristen Katolik di Sleman/Bantul dibawah yayasan Kanisius sekitar 2,5 juta untuk uang pangkal dengan SPP mulai Rp. 150.000
4. SD swasta yayasan Kristen/Katolik di daerah Klaten , uang gedung mulai 2,5 juta dengan SPP sebesar Rp. 200.000
5. TK swasta di Jogja beragam sih kalau di TK anak saya untuk SPP minimal sebesar Rp. 400.000 tapi bisa dinego hingga Rp. 275.000 dengan uang gedung 2,5 juta
6. SD swasta yayasan Islam di Bantul yang favorit uang gedung minimal 2,5 juta dengan SPP Rp. 250.000 ada juga yang SPP Rp. 400.000 tapi sudah sekalian snack dan makan siang. Kebanyakan SDIT biasanya fullday, sedangkan sekolah yayasan Kristen/Katolik paruh waktu dan tidak ada snack/makan siang.
7. TK Negeri di Sleman ada yang gratis tapi sepertinya tetap ada pungutan, di TK yang dulu ada uang operasional Rp. 350.000 dan uang seragam Rp. 400.000 dengan SPP sebesar Rp.50.000
8. Ada beberapa sekolah elite yang bea masuknya wow kalau bagi saya seperti Olifant dengan uang pangkal 25 juta untuk SD, kemudian beberapa sekolah yayasan Islam seperti Al-Azhar dengan minimal uang gedung/uang pengembangan sebesar 12 juta, kemudian SD Lukman Al Hakim Sleman dengan uang pangkal 20 juta kemudian SPP paling rendah 1,2 juta didalamnya sudah termasuk makan minum serta uang kegiatan.
Nah, teman-teman semoga informasi yang saya bagikan bermanfaat untuk memberikan gambaran berapa budget yang harus disiapkan untuk masuk SD atau TK khususnya di area Jogja ya. Untuk di ibukota pasti harganya "nggilani" terlebih yang international school. Saya mah dadah-dadah aja karena nggak bakal sanggup buat bayar uang pangkalnya. LoL.
Bersekolah bukan tentang seberapa elite sekolah tersebut atau berapa mahalnya sekolah itu tetapi sebuah cara bagi anak untuk belajar tentang segalanya, akademik dan reality life. Tak perlu mengejar gengsi tapi carilah esensinya. Malulah sama semut kalau ngejar gengsi menyekolahkan anak di tempat mahal tetapi tidak sebanding dengan pendapatan yang diterima. Kalau menurut saya "ngongso".
Lalu apa tidak boleh bersekolah di tempat mahal? Boleh banget mams, asal sesuaikan dengan kondisi ekonomi, kemampuan anak, jarak tempuh dan resiko positif dan negatif yang diterima. Kalau menurut saya harga yang mahal untuk sebuah sekolah sebanding lurus dengan kualitas dan pelayanan yang diterima, tetapi ada juga yang sangat mengada-ada kalau menurut saya. Lihat ke diri kita saja lah, apa yang kita butuhkan dari sekolah itu bagi anak-anak itu apa, sesuai dengan yang kita inginkan atau tidak, itu saja sih.
Dan, tentang perjuangan menjadi orang tua bukan sekedar yawis cari yang murah saja, juga bukan seperti itu. Sebagai orangtua sudah seharusnya "berjuang" demi anak tetapi juga jangan memaksakan diri melebihi kemampuan.
Ohya, bagi teman-teman boleh lho nambahin informasi tentang bea masuk sekolah di kolom komentar ya, siapa tahu bermanfaat dan menambah wawasan bagi orang tua bakal siswa baru.
Salam.
Biaya sekolah yang fantastis kalau dibarengi dengan fasilitas yang mumpuni menurut saya wajar
BalasHapusWah, biayannya ngaak jauh beda sama biaya kuliah ya hehe
BalasHapusDimkanapun sekolahnya yang terpenting anak merasa nyaman
BalasHapusCari sekolah nggak gampang juga ya, banyak yang harus dipertimbangkan
BalasHapusjika memeng harga mencerminkan kualitas nggak masalah ya
BalasHapusbanyak pertimbangan ya, kalau dulu sih aku cari yang dekat jd anak bisa pulang sendiri
BalasHapus